https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

Bupati Abdul Latif Anggarkan 25 M untuk Kesejahteraan Guru Ngaji dan Madin Bangkalan – Layar Indonesia

https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

Bupati Abdul Latif Anggarkan 25 M untuk Kesejahteraan Guru Ngaji dan Madin Bangkalan

Bupati Abdul Latif Anggarkan 25 M untuk Kesejahteraan Guru Ngaji dan Madin Bangkalan

Layarindonesia.com, Bangkalan – Peran guru ngaji adalah sebagai ujung tombak atau garda depan dalam penyebaran misi Islam yang rahmatan lil ’alamin. Islam tersebar dengan baik , sejatinya tidak terlepas dari upaya gerakan dakwah yang dilakukan oleh para guru ngaji, mendidik generasi muda yang ber-akhlakul karimah. Upaya konkrit yang langsung menyentuh kebutuhan masyarakat adalah pendidikan karakter, yaitu suatu bimbingan moral-spiritual sebagai ikhtiyar dalam mencerdaskan kehidupan bangsa yang bermartabat sebagaimana yang diamanatkan konstitusi yang menjadi dasar dalam mengelola negara, demikian diungkapkan Bupati  Bangkalan R Abdul Latif Amin Imron

Dijelaskan Ra Latif , melalui gerakan pendidikan keagamaan yang dipelopori oleh guru ngaji justru pendidikan karakter bangsa (national character building) menemukan relevansinya dengan esensi pembangunan nasional, yaitu pada dimensi pembangunan moril maupun spirituil yang sesungguhnya amat dibutuhkan selain pembangunan fisik, seperti membangun bendungan, gedung-gedung bertingkat, jalan raya, jembatan layang, apartemen, dan lainya.

“Bangkalan menyadari hal itu, maka kesejahteraan Guru ngaji di Madin Kabupaten Bangkalan harus diperhatikan dengan baik, ” Kata Ra Latif.

“Untuk itu melalui Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bangkalan, menganggarkan insentif untuk Guru Ngaji dan Guru Madrasah Diniyah (Madin) sebesar Rp 25 Miliar. Sumbernya, dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2022,” jelasnya.

Kepala Disdik Kabupaten Bangkalan, Bambang Budi Mustika menyampaikan, anggaran yang disediakan sama dengan tahun sebelumnya. Rencananya ingin dinaikkan, namun keterbatasan anggaran jadi pihaknya tetapkan sebesar Rp 25 miliar.

“Anggaran sama dengan tahun 2021 kemarin. Total Rp 25 miliar include dengan biaya operasional,” katanya, Selasa, 8/03/22.

Sementara untuk data penerima, pihaknya menjelaskan, penetapan nama calon penerima insentif Guru Ngaji dan Madin diserahkan kepada tim verifikasi. Jika tidak sesuai dengan persyaratan yang ada, maka bisa digantikan kepada yang lain.

“Pasti ada perubahan calon penerima insentif. Intinya kita serahkan seluas-luasnya pada tim verifikasi,” ucap dia.

Dia menjelaskan, insentif Guru Ngaji dan Madin tersebut merupakan salah satu program prioritas Bupati R Abdul Latif Amin Imron. Pihaknya berharap, program ini dapat memberikan kesejahteraan kepada guru-guru yang berjuang mencerdaskan bangsa.

“Semoga program ini berjalan dengan lancar dan bermanfaat kepada Guru Ngaji dan Madin,” pungkasnya. pemk-eko

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *