Layarindonesia.com, Bangkalan – Bupati R. Abdul Latif Amin Imron silaturahmi dan rapat bersama 273 kepala desa (Kades) dan 18 camat di Pendapa Agung, Selasa malam (8/3). Dalam pertemuan itu, mantan wakil ketua DPRD Bangkalan itu mendorong percepatan realisasi dana desa (DD).
Bupati yang biasa disapa Ra Latif itu mengutarakan, rapat koordinasi itu menjadi ajang silaturahmi dan perkenalan bagi 273 Kades di Bangkalan. Utamanya, Kades yang baru terpilih dan dilantik pada 2021 lalu.
”Pertemuan ini sudah lama kita rencanakan tetapi baru terlaksana. Salah satu alasannya yaitu masih dalam situasi pandemi Covid-19,” terangnya.
Dalam pertemuan itu, pihaknya juga mendorong percepatan realisasi DD yang diperuntukkan pada 273 desa di Kota Salak. Sebab sampai saat ini, baru 65 desa yang siap mencairkan jatah DD-nya. Sehingga pihaknya meminta semua regulasi dan administrasi pencairannya segera dipenuhi.
Dalam forum dialog interaktif itu, terdapat Kades yang mengusulkan perbaikan infrastruktur jalan yang rusak di wilayah masing-masing. Pihaknya berjanji akan menampung semua aspirasi terkait perbaikan infrastruktur jalan yang disampaikan. ”Kita ketahui bersama selama pandemi ini kemampuan anggaran kita terbatas,” terangnya.
Meski begitu, Pemkab Bangkalan tidak akan tinggal diam walaupun anggaran dan dana transfer dari pemerintah pusat terbatas. Sebab, untuk percepatan pembangunan infrastruktur jalan Pemkab Bangkalan mengajukan dana pinjaman dari pemerintah pusat.
”Tidak ada satu pun kepala daerah atau bupati yang mau melihat jalan di wilayahnya rusak, termasuk saya,” ungkap Ra Latif.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Bangkalan Agus Sugianto Zein mengatakan Kades memiliki peranan penting dalam mewujudkan misi Bangkalan Sejahtera. Salah satunya melalui DD yang dialokasikan untuk masing-masing desa.
”Bupati menginginkan agar DD yang sudah disiapkan untuk masing-masing desa dapat dimanfaatkan untuk kepentingan dan kesejahteraan masyarakat,” katanya. rama
