https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

2022 – Layar Indonesia

https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

Pandangan Umum Fraksi Rancangan APBD 2023 Di Tanggapi Bupati Lamongan

Pandangan Umum Fraksi Rancangan APBD 2023 Di Tanggapi Bupati Lamongan

LayarIndonesia.com,Lamongan– Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menyampaikan Jawaban Eksekutif atas Pandangan Umum Fraksi DPRD terhadap rancangan APBD Kabupaten Lamongan Tahun Anggaran 2023.

Jawaban tersebut disampaikan Bupati Yuhronur dalam Rapat Paripurna, di Ruang Rapat Paripurna DPRD Lamongan, Senin (7/11/2022), setelah pada lusa sebelumnya disampaikan berbagai pandangan, masukan dan saran dari ketujuh Fraksi DPRD Kabupaten Lamongan.

Bupati yang akrab disapa Pak YES ini mengungkapkan, berbagai masukan dan saran yang disampaikan oleh seluruh fraksi itu sebagai upaya pencermatan terhadap berbagai ragam permasalahan yang berkembang dalam masyarakat, terutama yang berkaitan dengan isu-isu pelayanan publik.

Adapun beberapa permasalahan yang dihadapi, Pak YES menyebut, dalam penyediaan infrastruktur dasar berupa pembangunan jalan maupun pembangunan kolam retensi, pemberian pelayanan bidang pendidikan khususnya optimalisasi sarana dan prasarana pendidikan di era digitalisasi.

“Lalu upaya peningkatan pelayanan kesehatan, layanan lalu lintas bantuan sosial tunai, upaya peningkatan penyediaan pupuk, hingga upaya peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) yang menjadi perhatian fraksi-fraksi dalam pandangan umumnya,” kata Pak YES.

Lebih lanjut, orang nomor satu di Lamongan ini menjelaskan, guna menangani permasalah tersebut, Pemkab Lamongan telah berupaya melakukan penyediaan infrastruktur dasar berupa pembangunan jalan secara konsisten dan akan terus memperhatikan penanganan jalan secara bertahap, sesuai skala prioritas dan kemampuan anggaran yang tersedia.

“Pemerintah juga berupaya untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas dengan memperhatikan kesesuaian konstruksi dan kondisi geografis, pun demikian dengan lokasi pembangunan Kolam Retensi yakni di Kelurahan Sidokumpul Kecamatan Lamongan,” ungkapnya.

Kemudian dalam bidang pendidikan, khususnya optimalisasi sarana dan prasarana pendidikan di era digitalisasi, tutur Pak YES, Pemkab Lamongan telah mempersiapkan sarana penunjang untuk seluruh satuan pendidikan, baik pendidikan formal maupun non formal.

Menurutnya, optimalisasi sarana penunjang pendidikan berbasis digital ini selain untuk proses pembelajaran pada seluruh satuan pendidikan, juga untuk pelaksanaan Asesmen Nasional Berbasis Komputer.

Mengingat kebijakan Kemendikbud Ristek untuk pengelolaan pendidikan pada semua jenjang pendidikan sudah berbasis digital, begitu juga untuk peningkatan kompetensi guru yang diakses melalui platform merdeka mengajar yang semuanya menggunakan sarana penunjang berbasis digital.

Lalu menanggapi upaya peningkatan layanan kesehatan yang dilakukan RSUD Ngimbang, Pak YES menjelaskan bahwa hal itu telah dilakukan dengan melakukan penambahan alokasi anggaran untuk peningkatan sarana prasarana layanan kesehatan.

“Beberapa upaya yang dilakukan antara lain adalah penambahan layanan C.T. Scan, penambahan Jadwal Poli Spesialis serta penambahan instalasi baru,” imbuhnya.

Sedangkan dalam bidang perhubungan, Pemkab Lamongan juga telah mengalokasikan anggaran untuk penambahan traffic light, warning light, rambu-rambu lalu lintas, marka jalan, CCTV, penerangan jalan umum dan palang pintu kereta api yang diharapkan dapat memberi perlindungan kepada masyarakat. Continue reading →

Penggeledahan Di Kantor Pemkab Bangkalan Dilanjutkan Oleh KPK

Penggeledahan Di Kantor Pemkab Bangkalan Dilanjutkan Oleh KPK

LayarIndonesia.com,Bangkalan – Tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melanjutkan penggeledahan di Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, Selasa, setelah sebelumnya menggeledah kantor Bupati, Sekretaris Daerah dan Kantor Wakil Bupati Bangkalan.k

Kantor pemerintahan yang menjadi sasaran penggeledahan tim antirasuah ini meliputi kantor DPRD Bangkalan dan kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Pemkab Bangkalan.

“Benar, ada tim KPK yang melakukan penggeledahan,” kata Kabag Humas DPRD Bangkalan Taufikurrohman kepada media, di Bangkalan, Selasa.

Tim penyidik KPK ini datang ke Bangkalan dengan mengendarai lima unit mobil. Dua unit di DPRD Bangkalan, sedang tiga unit lainnya di kantor PUPR Pemkab Bangkalan.

Personel bersenjata laras panjang dari Polres Bangkalan terlihat melakukan penjagaan di pintu masuk menuju kantor DPRD Bangkalan saat tim melakukan penggeledahan.

Di kantor ini, tim terlihat keluar dari kantor DPRD dengan membawa dua buah koper yang diduga berisi barang bukti. Penggeledahan mulai pukul 09.30 WIB hingga pukul 11.00 WIB.

Sehari sebelumnya, yakni pada Senin (24/10), tim penyidik KPK juga melakukan penggeledahan di kantor Pemkab Bangkalan, Jawa Timur, dengan sasaran ruang kerja Bupati, Wakil Bupati dan Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkab Bangkalan.

Rombongan tim penyidik KPK ini datang ke Pemkab Bangkalan sekitar pukul 10.30 WIB dengan mengendarai lima unit kendaraan berpelat nomor luar Madura, seperti W (Sidoarjo dan Gresik) serta L (Surabaya) berikut kendaraan patroli pengawal dari Polres Bangkalan.

Tim langsung menuju lantai II Pemkab Bangkalan yang merupakan ruang kerja Bupati Bangkalan Abdul Latif Amin Imron, Wakil Bupati Mohni, Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkab Bangkalan Taufan Zairinsjah, serta ruang kerja asisten Bupati Bangkalan.

Pada pukul 12.30 WIB, tim meninggalkan kantor Pemkab Bangkalan dengan membawa empat buah koper.

Sebelumnya, pada Juli 2022 sebanyak tiga orang pejabat di lingkungan Pemkab Bangkalan juga telah dipanggil Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Mereka satu orang kepala bagian, dan dua orang kepala dinas di lingkungan Pemkab Bangkalan.

Kabupaten Bangkalan tercatat sebagai kabupaten pertama di Pulau Madura yang berurusan dengan KPK dalam kasus dugaan korupsi.

Pada Desember 2014, KPK juga melakukan penggeledahan di rumah Bupati Bangkalan Periode 2003-2013 Fuad Amin Imron atas dugaan korupsi senilai Rp300 miliar selama menjabat Bupati Bangkalan dua periode.

Fuad divonis bersalah dengan hukuman penjara 13 tahun penjara di tingkat Mahkamah Agung pada 3 Februari 2016, dan meninggal dunia saat masih menjalani hukuman pada 16 September 2019 sekitar pukul 16.12 WIB, di RSUD dr. Soetomo Gedung Graha Amerta Surabaya akibat penyakit komplikasi yang diderita Fuad.

Selain Bupati Bangkalan, bupati lain yang juga berurusan dengan KPK karena terlibat kasus dugaan hingga jatuh vonis adalah Bupati Pamekasan Periode 2013-2018 Achmad Syafii. Ant

Kepolisian Bersama Pemkot Surabaya Melakukan Pengawasan Peredaran Obat Sirop Terlarang

Kepolisian Bersama Pemkot Surabaya Melakukan Pengawasan Peredaran Obat Sirop Terlarang

LayarIndonesia.com,Surabaya – Pemerintah Kota Surabaya menggandeng kepolisian dan instansi terkait untuk melakukan pengawasan terhadap penjualan obat sirop menyusul merebaknya penyakit gagal ginjal akut yang menyerang anak-anak.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dalam keterangan tertulisnya, Selasa, menindaklanjuti kebijakan Kementerian Kesehatan yang telah mengeluarkan Surat Edaran (SE) penghentian sementara penggunaan obat sirop.

“Kami juga pihaknya telah berkoordinasi dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Surabaya terkait pengawasan obat sirop di apotek maupun toko swalayan,” katanya.

Menurut dia, sudah ada di surat edaran Kemenkes terkait merek dan jenis obat sirop sehingga nantinya bersama-sama melakukan cek di apotek-apotek.

Cak Eri, sapaan akrabnya, menjelaskan tidak bisa hanya menunggu datangnya obat gagal ginjal akut dari pemerintah pusat sebab bukan permintaan namun telah dihitung berdasarkan kebutuhan jumlah penduduk dari pemerintah pusat.

“Jadi perkiraannya berapa, kami menerima seperti vaksin COVID-19. Nah seperti itu nanti diberikan dan kami jalan. Kami juga tidak bisa hanya mengandalkan dan menunggu, tapi yang terpenting adalah pencegahan,” ujar dia.

Ia memastikan Pemkot Surabaya akan terus gencar melakukan sosialisasi, khususnya kepada para orang tua dan menyampaikan bahwa upaya pencegahan lebih baik daripada mengobati.

Selain itu, Cak Eri juga menginstruksikan Dinas Kesehatan Surabaya melalui puskesmas di 31 kecamatan agar melakukan hal sama.

Selain melakukan pengawasan peredaran obat sirop, setiap puskesmas juga diminta untuk masif memberikan sosialisasi kepada masyarakat di masing-masing wilayah.

“Makanya kepala puskesmas turun di masing-masing kelurahan dengan jajaran pemkot, RT/RW dan Kader Surabaya Hebat (KSH). Itu yang akan kami lakukan secara maksimal. Semoga dengan begitu masyarakat akan tahu jenis-jenis (obat sirop) yang memang tidak diperkenankan saat ini,” ujar dia.

Namun demikian, Cak Eri menyatakan upaya pencegahan terhadap penyakit gagal ginjal akut ini tidak akan bisa maksimal tanpa keterlibatan masyarakat.

Termasuk pula keterlibatan dari apotek maupun toko swalayan yang sebelumnya menjual produk obat sirup yang dilarang.

“Saya yakin apotek-apotek, toko obat dan rumah sakit di Surabaya pasti akan menarik obat-obat (sirop) itu karena mereka juga menjaga Surabaya,” tutur dia. Ant

 

 

Apotek Disidak Dinkes Kabupaten Kediri Terkait  Obat Sirop

Apotek Disidak Dinkes Kabupaten Kediri Terkait  Obat Sirop

LayarIndoesia.com,Kediri – Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri, Jawa Timur, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah apotek setempat, menyusul temuan banyaknya anak yang menderita gangguan ginjal akut, diduga karena obat sirop.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri dokter Ahmad Khotib mengatakan inspeksi ini dilakukan guna memastikan apakah obat sirup yang diduga mengandung senyawa etilen glikol (EG) dengan melebihi ambang batas masih dijual atau tidak.

“Kami juga ingin memastikan bahwa sesuai dengan rilis BPOM ada lima obat yang dinyatakan tidak aman dan ditarik. Makanya, kami memastikan bahwa apotek, rumah sakit melaksanakan imbauan itu (tidak menjual obat sirup),” katanya di Kediri, Senin.

Tim berkunjung ke apotek di RS Muhammadiyah Siti Khodijah Kediri dan dialog dengan dokter jaga serta dari tim apoteker. Hasilnya, dari pihak apotek tidak memberikan obat sirup yang mengandung senyawa etilen glikol (EG) dengan melebihi ambang batas seperti rekomendasi dari BPOM tersebut.

Tim selanjutnya ke apotek Djoyo, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri. Hasilnya juga sama, dari apotek sudah menarik obat-obatan sirup itu.

“Sudah melaksanakan imbauan tersebut dan obat sudah ditarik, dikembalikan (ke pabrik). Jadi, imbauan ini telah sampai dan dilaksanakan,” katanya.

Dirinya juga menambahkan masyarakat masih bisa memanfaatkan obat berbentuk puyer atau tablet ke dokter saat memeriksakan anaknya yang sakit. Ia juga meminta masyarakat tidak panik soal obat, sebab masih ada alternatif selain berbentuk sirop.

Di Kabupaten Kediri, kata dia, saat ini nol kasus anak yang mengalami gagal ginjal akut. Demikian juga dengan orang dewasa yang sakit gagal ginjal akut karena diduga mengonsumsi obat sirop.

Ia meminta masyarakat untuk memeriksakan terlebih dahulu kesehatannya ke dokter guna memastikan sakit yang diderita.

“Langsung ke dokter, puskesmas, klinik. Sementara jangan beli obat sendiri, silakan hubungi fasilitas medis supaya tidak bingung memilih obat,” kata dia.

Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri juga sudah melakukan imbauan kepada sekitar 200 pengelola apotik serta rumah sakit terkait dengan obat-obatan.

Badan Pengawas Obat dan Makanan telah mengungkap terdapat lima obat sirup mengandung senyawa etilen glikol (EG) yang melebihi ambang batas.

Temuan tersebut berdasarkan pemeriksaan dugaan cemaran senyawa dalam 39 bets dari 26 sirup obat sampai 19 Oktober 2022.

Pengujian itu dilakukan dengan merebaknya kasus gagal ginjal akut progresif atipikal (Atypical Progressive Acute Kidney Injury) di sejumlah daerah. Ant

 

 

 

Pengembangan Bahan Alam Untuk Kosmetik Dukung BPOM

Pengembangan Bahan Alam Untuk Kosmetik Dukung BPOM

LayarIndonesia.com,Jakarta – Deputi Bidang Pengawasan Obat Tradisional, Suplemen Kesehatan dan Kosmetik Badan POM Reri Indriani mendukung pengembangan penggunaan bahan alam dari kekayaan alam wilayah Indonesia sebagai bahan untuk kosmetik.

“Badan POM sebagai bagian dari pemerintah mendukung Perkosmi bersama stakeholder terkait, kementerian/lembaga, pemda, akademisi terkait kosmetik khususnya yang menggunakan kosmetik menggunakan bahan alam Indonesia,” kata dia dalam konferensi pers Indonesia Cosmetics Ingredients (ICI) Expo & Seminar 2022 di Jakarta International Expo Kemayoran, Selasa.

Menurut Reri, saat ini Badan POM memiliki program khusus untuk melakukan pendampingan kosmetik tematik yang merupakan kekayaan alam wilayah Indonesia.

“Ini akan memberikan dampak positif untuk peningkatan wellness tourism atau wisata kebugaran,” ujar dia.

Kosmetik tematik merupakan kosmetik berbahan baku alam dan identik dengan suatu daerah. Kosmetik tematik telah dikenal pada beberapa daerah seperti kosmetik Bali (lulur dan spa), kosmetik Jawa (perawatan tradisional keraton), kosmetik Banjarmasin (bedak dingin), serta kosmetik berbahan alam lokal Indonesia.

Reri mengatakan, Indonesia menduduki posisi ketiga dari lima negara dengan keanekaragaman hayati sehingga ketergantungan pada bahan baku kosmetik impor harus perlahan dikurangi. Hal ini agar industri kosmetik Indonesia mandiri.

“Pandemi memberikan pembelajaran di awal 2020 sempat agak stagnan karena bahan baku impor, tentunya ini menjadi pembelajaran kita agar mandiri,” kata Reri.

Ruri menuturkan, kosmetik bukan hanya untuk kecantikan tetapi juga membantu menjaga kesehatan kulit, rambut dan bagian tubuh lainnya. Oleh karena itu, sambung dia, kosmetik yang aman dan bermanfaat merupakan suatu kebutuhan.

Senada dengan Reri, Ketua Persatuan Perusahaan Kosmetika Indonesia (Perkosmi) Sancoyo Antarikso mengatakan kosmetika bukan hanya makeup atau riasan.

Menurut dia, kosmetik digunakan untuk tubuh manusia dari ujung rambut hingga kaki baik oleh perempuan maupun laki-laki.

“Sesuai dengan Badan POM, kosmetik itu sebetulnya sediaan yang digunakan untuk tubuh manusia, termasuk untuk rambut sampai ujung kaki. Pasta gigi, mouthwash dan digunakan perempuan serta laki-laki dari lahir sampai meninggal,” kata dia. Ant

 

 

Kolaborasi Pembersihan Bambu di Tiang Penyangga Jembatan Lama ditinjau Wali Kota Kediri

Kolaborasi Pembersihan Bambu di Tiang Penyangga Jembatan Lama ditinjau Wali Kota Kediri

LayarIndonesia.com,Kediri– Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar meninjau pembersihan bambu yang tersangkut di tiang penyangga Jembatan Lama Kota Kediri, Jumat (21/10/2022).

Pembersihan bambu yang tersangkut dari beberapa waktu lalu itu harus segera dilakukan karena mempertimbangkan faktor keamanan jembatan lama. Ini mengingat konstruksi jembatan lama sudah sangat tua.

“Saat ini saya berada di jembatan lama, karena kemarin ada bambu yang sangat banyak nyangkut di jembatan. Alhamdulillah sekarang DLHKP, BPBD, DPUPR, dan Brimob kerja sama untuk membersihkan bambu ini,” terangnya.

Lebih lanjut, Abu Bakar mengatakan pembersihan ini dilakukan karena adanya kekhawatiran, banyaknya bambu yang tersangkut di tiang penyangga bisa menyebabkan jembatan lama roboh. Sehingga beberapa pihak berkolaborasi untuk membersihkan.

“Jembatan lama ini merupakan jembatan dengan konstruksi besi tertua di dunia sehingga harus dijaga dengan sebaik-baiknya,” pesannya.

Saat meninjau pembersihan dari atas Jembatan Lama, Wali Kota Kediri berharap kegiatan ini berjalan lancar dan tidak ada kendala, sehingga jembatan lama tetap kokoh berdiri.

Hadir pula dalam tinjauan ini diantaranya Kepala DLHKP Kota Kediri Anang Kurniawan, Kepala Dinas PUPR Endang Kartika Sari, Kepala Pelaksana BPBD Kota Kediri Indun Munawaroh, serta Satuan Kompi 1 Batalyon C Pelopor Brimob Kediri. Ant

 

 

Pembangunan Saluran Di Area Rawan Banjir Dikebut Pemkot Surabaya

Pembangunan Saluran Di Area Rawan Banjir Dikebut Pemkot Surabaya

LayarIndonesia.com,Surabaya – Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga Kota Surabaya, Provinsi Jawa Timur, mengebut pembangunan saluran di area-area yang rawan banjir.

Menurut Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga Kota Surabaya Kota Surabaya Lilik Arijanto di Surabaya, Jumat, pengerjaan pembangunan saluran dan sodetan yang dilakukan di 55 lokasi yang rawan banjir sebagian sudah selesai.

“Beberapa sudah selesai, sudah tertutup. Tinggal yang ada utilitas-utilitasnya itu kita kejar terus,” kata dia.

Ia mengatakan bahwa sebagian bangunan saluran dan sodetan sudah terhubung, tinggal dirapikan dan dipasangi penutup.

“Yang pasti selama ini kami upayakan bisa dilalui air. Meski ketinggian (saluran) belum tercapai kami usahakan dulu tersambung,” ujar dia.

Lilik juga mengatakan bahwa dalam dua hari terakhir mayoritas area pembangunan saluran tidak tergenang meskipun hujan turun.

“Dari pantauan alhamdulillah kondisinya rata-rata tidak ada genangan. Tapi belum mencapai (puncak) hujan yang seperti awal tahun lalu,” katanya.

Ia mencontohkan, daerah pusat kota serta daerah Ketintang tidak lagi tergenang saat hujan turun.

Namun, hujan berdampak pada pengerjaan saluran.

“Banyak pekerjaan tertunda, karena mungkin tidak semata-mata hujan saja, tapi pengaturan waktu antara pagi-siang pelaksanaan juga mempengaruhi. Kami sudah siapkan malam ketika pagi hujan terus, tapi kadang ternyata hujannya pindah malam,” kata Lilik.

Lilik mengatakan bahwa pembangunan saluran dan sodetan di 55 lokasi ditargetkan bisa selesai pada November atau awal Desember 2022. . Ant

 

 

Melalui Pusat Studi Hak Asasi Manusia (Pusham) Komnas HAM RI Memilih Ubaya Menjadi Mitra Untuk Mengembangkan Pusdahamnas

Melalui Pusat Studi Hak Asasi Manusia (Pusham) Komnas HAM RI Memilih Ubaya Menjadi Mitra Untuk Mengembangkan Pusdahamnas

LayarIndonesia.com,Surabaya (beritajatim.com) – Universitas Surabaya (Ubaya), melalui Pusat Studi Hak Asasi Manusia (Pusham), terpilih menjadi mitra Komisi Nasional Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (Komnas HAM RI). Mitra untuk mengembangkan Pusat Sumber Daya HAM Nasional (Pusdahamnas).

Kolaborasi ini diresmikan dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) di Konferensi Pengarusutamaan Kabupaten/Kota HAM 2022 bertajuk Pemanfaatan Sistem Informasi Pusdahamnas yang Inklusif dan Berkelanjutan. Penandatanganan dilakukan di Hotel Royal Kuningan, Jakarta, Kamis (20/10/2022) kemarin.

Ketua Komnas HAM RI Ahmad Taufan Damanik menjelaskan, Pusdahamnas adalah salah satu Program Prioritas Nasional Komnas HAM RI tahun 2022-2024. Tujuannya menyediakan sistem informasi berbasis elektronik untuk penerimaan, pengelolaan, pengolahan, pemanfaatan data, informasi, dokumen, instrumen HAM dan pengembangan jejaring sumber daya manusia di bidang hak asasi manusia.

Hal ini dilakukan untuk meningkatkan kesadaran hak asasi manusia bagi aparatur negara dan masyarakat serta diharapkan dapat dimanfaatkan oleh semua pihak dengan baik.

“Banyak pihak yang sudah memperhatikan isu HAM namun dengan pemahaman yang salah. Oleh karena itu, Komnas HAM bersama akademisi dan praktisi HAM perlu meluruskan pemahaman tentang HAM dengan tepat ke masyarakat,” kata Taufan Damanik.

Sementara itu, Ubaya dipilih dengan pertimbangan potensi Pusham Ubaya dalam penyediaan ragam sumber data yang dapat mendukung peran Pusdahamnas. Ubaya menjadi satu dari sepuluh mitra yang ditunjuk oleh Komnas HAM RI dalam kluster perguruan tinggi.

“Adanya kerjasama ini membuka kesempatan bagi dosen untuk mengembangkan kajian-kajian HAM dalam kaitannya dengan tridharma perguruan tinggi dan memperkuat pelaksanaan MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka) bagi mahasiswa,” ungkap Ketua Pusham Ubaya Dr Sonya Claudia Siwu, Jumat (21/10/2022).

Pusham Ubaya, lanjut Sonya, memiliki Pusat Dokumentasi HAM (Pusdokham) yang berisi lebih dari 2500 judul buku referensi, 10 judul jurnal, 200 judul film yang terdiri dari film dokumenter dan berbagai cerita yang erat dengan persoalan hak-hak ekonomi, sosial dan budaya.

Sonya menyebut, edukasi dan penelitian terhadap isu-isu HAM penting dalam rangka memberikan jaminan perlindungan dan mengupayakan penegakan HAM. “Semua orang berhak untuk mendapatkan edukasi tentang HAM,” ujarnya.

Ia menambahkan, Pusdokham Ubaya bisa menjadi miniatur Pusdahamnas yang tidak hanya dimanfaatkan oleh peneliti saja, namun anggota civitas akademika lain dan masyarakat umum. Dalam 6 bulan ke depan, Pusham Ubaya akan menambahkan data-data seperti video seminar, nama-nama pakar, serta pegiat HAM dari Ubaya. “Data-data ini nantinya akan dihubungkan dengan Pusdahamnas,” katanya.

Sedangkan Rektor Ubaya, Dr Ir Benny Lianto M.M.B.A.T menyampaikan apresiasi serta menyambut baik kolaborasi ini. Ia berharap kerjasama ini bisa berjalan dengan baik dan dapat segera diimplementasikan di Ubaya serta masyarakat. “Terima kasih Komnas HAM RI yang telah mendukung Ubaya sebagai salah satu mitra dalam pengembangan Pusdahamnas,” ujarnya. Brj

 

156 Pejabat Struktural Dan Fungsional Dilantik Oleh Bupati

156 Pejabat Struktural Dan Fungsional Dilantik Oleh Bupati

LayarIndonesia.com,Bupati Bangkalan R Abdul Latif Amin Imron melantik Pejabat Struktural dan mengukuhkan Pejabat Fungsional di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangkalan. Kegiatan tersebut berlangsung di Pendopo Agung Bangkalan, Kamis (20/10/2022).

Pelantikan dan Pengukuhan ini dipimpin langsung oleh Bupati Ra Latif. Wakil Bupati (Wabup) Drs Mohni juga turut hadir dalam acara tersebut.

Sesuai dengan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 1 Tahun 2022 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah, sebanyak 156 pejabat dilantik dan dikukuhkan langsung oleh Bupati Bangkalan.

Dengan rincian Pejabat Struktural sebanyak 102 dan 54 sisanya merupakan Pejabat Fungsional.

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Aparatur (BKPSDA) Kabupaten Bangkalan juga selaku juru bicara Bupati, Agus Eka Leandy mengatakan bahwa Pelantikan dan Pengukuhan ini telah sesuai dengan aturan dan kompetensi masing-masing yang bersangkutan.

Agus juga berharap para pejabat yang telah dilantik hari ini, kedepannya dapat segera menyesuaikan di bidang tugasnya dan langsung aksi kepada para pegawai, baik pegawai bawahan ataupun pegawai setaranya.

“Mutasi dan rotasi dalam sebuah instansi itu adalah hal yang wajar. Tujuannya untuk meningkatkan kinerja aparatur,” ujarnya.

Bupati juga berharap para pejabat yang baru dilantik segera melakukan adaptasi terhadap tugas pokok dan fungsi jabatannya serta membangun koordinasi komunikasi dan kerjasama efektif secara berjenjang.

“Tingkatkan motivasi dan semangat kerja sehingga tugas-tugas yang telah dipercayakan dapat dilaksanakan dengan baik dan sesuai dengan peraturan yang berlaku. Ciptakanlah suasana kerja yang kondusif dan pupuk kerjasama yang baik di antara pimpinan dan staf di lingkungan unit kerja saudara agar tugas-tugas yang menjadi tanggung jawab dapat dicapai dengan hasil maksimal,” katanya. Brb

 

 

Revitalisasi Pasar Diminta Sesuai Spesifikasi Oleh Bupati Kediri

Revitalisasi Pasar Diminta Sesuai Spesifikasi Oleh Bupati Kediri

LayarIndonesia.com,Kediri – Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana  meminta agar setiap pekerjaan proyek pembangunan termasuk revitalisasi pasar tradisional di kabupaten ini harus sesuai dengan spesifikasi.

“Saya minta semua pekerjaan yang saat ini berjalan benar-benar diperhatikan kualitasnya,” kata Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana di Kediri, Rabu.

Ia meminta agar instansi terkait selalu mengawasi pelaksanaan proyek pembangunan. Material yang digunakan pun harus sesuai dengan spesifikasi dan harus berjalan sesuai dengan target waktu.

“Material yang digunakan harus sesuai spesifikasi yang ditentukan,” kata dia.

Pemkab Kediri menggenjot beberapa pekerjaan proyek, misalnya revitalisasi pasar tradisional. Salah satunya adalah Pasar Wates, Kabupaten Kediri.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perdagangan Kabupaten Kediri Tutik Purwaningsih mengatakan hingga pekan ke-17 pengerjaan Pasar Wates, Kabupaten Kediri, saat ini pengerjaannya telah mencapai 61,5 persen dengan deviasi waktu positif 8,6 persen.

Ia menambahkan, pembangunan Pasar Wates, Kabupaten Kediri itu dimulai Juni 2022. Hingga kini pekerjaan tengah berjalan antara lain finishing kantor pasar, kamar mandi, dan mushalla, termasuk pemasangan keramik di los pasar.

“Untuk atap los, rangka sudah dipasang semua tinggal menunggu material atap. Targetnya Oktober akhir sudah dikerjakan,” kata dia.

Pihaknya juga intensif memantau dan mengevaluasi pengerjaan pembangunan. Setiap pekerjaan dilakukan pengecekan kualitasnya. Begitu ada pekerjaan yang dinilai tidak sesuai perencanaan tetap diminta untuk dibongkar.

“Secara rutin monitoring dan evaluasi tetap dilakukan, kalau ada yang tidak sesuai langsung bisa diketahui,” kata Tutik.

Ia juga menambahkan, selama revitalisasi Pasar Wates, Kabupaten Kediri itu, para pedagang berjualan di tempat penampungan pedagang sementara (TPPS).

Para pedagang berharap pembangunan pasar bisa segera selesai, sehingga lebih nyaman berjualan.

Paryudi, salah seorang pedagang yang berjualan bahan pokok mengatakan sebelum revitalisasi ini, kondisi pasar sering banjir karena atap bocor, sehingga membuat aktivitas di pasar pun juga kurang nyaman. Jalan bagi pembeli sering becek.

“Melihat pembangunan bangunan pasar yang sekarang tentunya lebih bagus dan mudah-mudahan nantinya pembeli bisa lebih ramai,” kata Paryudi. Ant