https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

Revitalisasi Pasar Diminta Sesuai Spesifikasi Oleh Bupati Kediri – Layar Indonesia

https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

Revitalisasi Pasar Diminta Sesuai Spesifikasi Oleh Bupati Kediri

Revitalisasi Pasar Diminta Sesuai Spesifikasi Oleh Bupati Kediri

LayarIndonesia.com,Kediri – Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana  meminta agar setiap pekerjaan proyek pembangunan termasuk revitalisasi pasar tradisional di kabupaten ini harus sesuai dengan spesifikasi.

“Saya minta semua pekerjaan yang saat ini berjalan benar-benar diperhatikan kualitasnya,” kata Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana di Kediri, Rabu.

Ia meminta agar instansi terkait selalu mengawasi pelaksanaan proyek pembangunan. Material yang digunakan pun harus sesuai dengan spesifikasi dan harus berjalan sesuai dengan target waktu.

“Material yang digunakan harus sesuai spesifikasi yang ditentukan,” kata dia.

Pemkab Kediri menggenjot beberapa pekerjaan proyek, misalnya revitalisasi pasar tradisional. Salah satunya adalah Pasar Wates, Kabupaten Kediri.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perdagangan Kabupaten Kediri Tutik Purwaningsih mengatakan hingga pekan ke-17 pengerjaan Pasar Wates, Kabupaten Kediri, saat ini pengerjaannya telah mencapai 61,5 persen dengan deviasi waktu positif 8,6 persen.

Ia menambahkan, pembangunan Pasar Wates, Kabupaten Kediri itu dimulai Juni 2022. Hingga kini pekerjaan tengah berjalan antara lain finishing kantor pasar, kamar mandi, dan mushalla, termasuk pemasangan keramik di los pasar.

“Untuk atap los, rangka sudah dipasang semua tinggal menunggu material atap. Targetnya Oktober akhir sudah dikerjakan,” kata dia.

Pihaknya juga intensif memantau dan mengevaluasi pengerjaan pembangunan. Setiap pekerjaan dilakukan pengecekan kualitasnya. Begitu ada pekerjaan yang dinilai tidak sesuai perencanaan tetap diminta untuk dibongkar.

“Secara rutin monitoring dan evaluasi tetap dilakukan, kalau ada yang tidak sesuai langsung bisa diketahui,” kata Tutik.

Ia juga menambahkan, selama revitalisasi Pasar Wates, Kabupaten Kediri itu, para pedagang berjualan di tempat penampungan pedagang sementara (TPPS).

Para pedagang berharap pembangunan pasar bisa segera selesai, sehingga lebih nyaman berjualan.

Paryudi, salah seorang pedagang yang berjualan bahan pokok mengatakan sebelum revitalisasi ini, kondisi pasar sering banjir karena atap bocor, sehingga membuat aktivitas di pasar pun juga kurang nyaman. Jalan bagi pembeli sering becek.

“Melihat pembangunan bangunan pasar yang sekarang tentunya lebih bagus dan mudah-mudahan nantinya pembeli bisa lebih ramai,” kata Paryudi. Ant

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *