https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

Melepas Burung Bangau Dan Menanam Mangrove Di Nguling Pasuruan Bersama Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa – Layar Indonesia

https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

Melepas Burung Bangau Dan Menanam Mangrove Di Nguling Pasuruan Bersama Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa

Melepas Burung Bangau Dan Menanam Mangrove Di Nguling Pasuruan Bersama Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa

LayarIndonesia.com,Pasuruan– Kabupaten Pasuruan menjadi tuan rumah acara festival mangrove Jawa Timur. Acara ini digelar di Penunggul Mangrove Park, Desa Penunggul, Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan.

Pada acara ini didatangi Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa. Dalam kegiatan ini Khofifah mengajak warga untuk sedekah oksigen.

“Kali ini kita sedang menghadapi perubahan iklim global. Satu cara yang bisa kita dedikasikan untuk menyelamatkan bumi adalah dengan menanam,” kata Khofifah, Selasa (30/8/2022).

Dalam bentuk menyelamatkan oksigen, Khofifa bersama forkopimda menanam sejumlah pohon mangrove. Menurutnya, oksigen yang diproduksi oleh mangrove bisa mencapai 5 kali lipat dari pohon yang ada di daratan.

“Hari ini saya ingin menyampaikan kepada seluruh warga Jawa Timur khususnya. Dan juga warga bangsa semuanya, mari bersedekah oksigen,” jelasnya.

Dalam kesempatan itu, Khofifah juga melepas ribuan kepiting, burung dan bibit ikan bandeng di pesisir pantai tersebut. Harapannya adalah agar bisa menumbuh kembangkan hutan mangrove menjadi eco wisata yang bisa dinikmati oleh masyarakat.

Sementara itu, Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf mendorong bagi seluruh elemen masyarakat bersinergi dalam melakukan penanaman mangrove di kawasan tepi pantai. Hal itu dilakukan sebagai upaya untuk memenuhi kebutuhan 48 kilometer panjang pantai di Kabupaten Pasuruan.

“Penanaman mangrove saat ini juga banyak di inisiasi oleh kelompok-kelompok masyarakat, kelompok-kelompok peduli lingkungan. Tak hanya itu hal semacam ini juga harus diikuti oleh tanggung jawab sosial seperti perusahaan-perusahaan yang ada di Kabupaten Pasuruan maupun Jawa Timur,” tuturnya. Brj

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *