https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

Ra Latif : Bangkalan Targetkan Vaksinasi Per Hari 7.832 Orang – Layar Indonesia

https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

Ra Latif : Bangkalan Targetkan  Vaksinasi Per Hari 7.832 Orang

Ra Latif : Bangkalan Targetkan Vaksinasi Per Hari 7.832 Orang

Layarindonesia.com, Bangkalan – Tren persebaran kasus Covid-19 di Kabupaten Bangkalan terus melandai. Meski begitu, langkah-langkah pencegahan oleh satgas Covid-19 tidak kendur.

Buktinya, walaupun Bangkalan sudah masuk daerah dengan zona kuning di Jawa Timur (Jatim), satgas Covid-19 terus berupaya mempercepat terbentuknya kekebalan komunal. Yakni, melalui percepatan vaksinasi dan penanggulangan Covid-19.

Rapat koordinasi (rakor) percapatan vaksinasi digelar Kamis (2/9). Rakor melibatkan forum komunikasi pimpinan daerah (forkopimda), forum komunikasi kecamatan (forkopimka), dan melibatkan semua organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Bangkalan. Juga melibatkan beberapa organiasi vertikal.

Bupati Bangkalan Abdul Latif Amin Imron mengatakan, rakor percapatan vaksinasi yang digelar secara virtual itu tidak hanya dilaksanakan bersama dengan forkopimda dan kepala OPD. Tetapi, juga diikuti Kesdam V/Brawijaya, Waaster Kodam V/Brawijaya, Kabid, Dokkes Polda Jatim, dan staf kepresidenan.

Dari rakor itu, satgas Covid-19 Bangkalan ditarget mampu melakukan vaksinasi 7.832 orang per hari. Sejauh ini berdasar capaian harian yang tertinggi giat vaksin di Bangkalan baru di angka 3.000 dalam sahari. ”Sehingga perlu format kegiatan yang lebih masif agar capaian terus meningkat,” ujarnya.

Untuk percepatan itu, pemprov akan memberikan bantuan alat mobilisasi. Salah satunya ambulans. Namun, untuk saat ini bantuan tersebut belum disara urgen karena sarpras yang ada masih dianggap memadai.

”Juga diputuskan agar seluruh muspika bersama kepala puskesmas melakukan langkah-langkah konkret untuk merumuskan percepatan vaksinasi,” jelas bupati yang biasa disapa Ra Latif itu.

Untuk mengatasi keterbatasan vaksinator, pemerintah akan memberikan pelatihan singkat bagi para tenaga kesehatan (nakes). Agar keterbatasan biasa disiasati. ”Kebutuhan vaksin segera dikirimkan oleh pemprov dalam minggu ini,” katanya.

Juru Bicara Satgas Covid-19 Agus Zein menambahkan, rakor dilakukan untuk mempercepat upaya vaksinasi oleh satgas Covid-19 selama ini. Itu sebagai wujud bahwa pemerintah akan terus berupaya mewujudkan Bangkalan sebagai zona hijau. Atau tidak ingin lengah dengan capaian zona kuning yang saat ini terjadi.

”Semua arahan yang menjadi kesimpulan rakor ini akan kami tindak lanjuti untuk mempercepat vaksinasi,” tandasnya. ram

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *