https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

October 7, 2022 – Layar Indonesia

https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

Momentum Memperkuat Moderasi Beragama Pada Peringatan HSN  Disampaikan Bupati Pamekasan

Momentum Memperkuat Moderasi Beragama Pada Peringatan HSN  Disampaikan Bupati Pamekasan

LayarIndonesia.com,Pamekasan– Bupati Pamekasan, Badrut Tamam menyatakan peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2022 menjadi momentum memperkuat moderasi beragama. Serta saling menghormati dan menghargai antar-sesama dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Hal tersebut merupakan salah satu bentuk ikhtiar maupun sebagai upaya menjaga keutuhan dan kedaulatan bangsa dan negara. Terlebih para santri juga menjadi bagian dari perjuangan kemerdekaan Republik Indonesia.

“Kemerdekaan bangsa yang berhasil kita raih, salah satunya tidak lepas dari peran dan perjuangan kaum santri. Karena itu, sebagai generasi bangsa yang baik, maka menjadi keharusan bagi kita semua untuk menjaga nilai perjuangan dari kalangan santri terdahulu dengan cara merawat keutuhan bangsa,” kata Bupati Badrut Tamam, Jum’at (7/10/2022).

Pihaknya menilai kerukunan antar sesama cenderung terganggu dengan adanya sekelompok orang yang bersikap intoleran atas dasar agama. Tidak jarang terjadi fenomena saling menyalahkan dan hanya menganggap kelompok tertentu yang paling benar.

“Fenomena ini tentu tidak hanya mengganggu hubungan baik dan kerukunan antar umat yang sudah terbangun sejak awal, tidak menutup kemungkinan juga sangat berpotensi meretakkan persatuan dan kedaulatan bangsa dalam bingkai NKRI,” ungkapnya.

Seyogyanya, semua orang memiliki status dan kedudukan yang sama dalam berbangsa dan bernegara. Sehingga para pendahulu bangsa menjadikan Pancasila sebagai dasar dan landasan moral ideologis dan filosofis dibanding agama tertentu. “Pada HSN 2022 ini tentu menjadi penting sekaligus menjadi momentum tepat menguatkan kembali praktik toleransi,” tegasnya.

“Praktik toleransi dan saling menghargai perbedaan paham dari sudut pandang agama atau yang diistilahkan dengan moderasi beragama, merupakan sebuah keniscayaan yang harus selalu kita perjuangkan demi menjaga kedaulatan NKRI,” pungkasnya.

Untuk diketahui, Hari Santri Nasional atau HSN secara resmi ditetapkan pemerintah melalui Surat Keputusan Presiden (Kepres) Nomor 22 Tahun 2015 tanggal 22 Oktober dan bukan merupakan hari libur nasional.

Pada peringatan HSN 2022, Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI) telah mengeluarkan Surat Edaran Nomor 13 Tahun 2022 tentang Panduan Pelaksanaan Peringatan Hari Santri 2022 dengan tema ‘Berdaya Menjaga Martabat Kemanusiaan’. Brj

 

 

Terkena Pasal Berbeda Oleh Enam Tersangka Atas Tragedi Kanjuruhan

Terkena Pasal Berbeda Oleh Enam Tersangka Atas Tragedi Kanjuruhan

LayarIndonesia.com,Jakarta – Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) telah menetapkan enam orang tersangka, terdiri atas tiga warga sipil dan tiga anggota kepolisian, dalam tragedi Kanjuruhan yang menewaskan 131 orang, dengan pasal berbeda.

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol. Dedi Prasetyo, di Jakarta, Jumat, menyebutkan tiga tersangka warga sipil dijerat dengan Pasal 359 dan/atau Pasal 360 dan/atau Pasal 103 ayat (1) juncto Pasal 52 Undang-Undang RI Nomor 11 Tahun 2022 tentang Keolahragaan.

“Tersangka adalah Direktur PT LIB AHL, Ketua Panitia penyelenggara pertandingan AH, dan security officer SS,” kata Dedi.

Kemudian tiga tersangka dari unsur kepolisian disangka dengan Pasal 359 dan/atau Pasal 360 KUHP, yakni Kabag Ops Polres Malang Kompol WS, Komandan Kompi (Dankie) Brimob Polda Jawa Timur AKP H dan Kasat Samapta Polres Malang AKP BS.

“Adapun ketiganya dikenakan Pasal 359 dan/atau Pasal 360 KUHP,” kata Dedi.Sebelumnya, Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo menyebutkan peran tiap-tiap tersangka, yaitu AHL merupakan orang yang bertanggung jawab untuk memastikan setiap stadion memiliki sertifikasi yang layak fungsi. Namun, pada saat menunjuk stadion LIB, persyaratan layak fungsinya belum dicukupi dan menggunakan hasil verifikasi tahun 2020.

Sementara AH, yang merupakan pelaksana dan koordinator penyelenggara pertandingan yang bertanggung jawab pada LIB, ditemukan tidak membuat dokumen keselamatan dan keamanan bagi penonton di stadion.

Lalu, SS selaku security officer, tidak membuat dokumen penilaian risiko. Bertanggung jawab untuk dokumen penilaian risiko untuk semua pertandingan. Dan juga, memerintahkan steward untuk meninggalkan pintu gerbang pada saat terjadi insiden.

Kabag Ops Polres Malang Kompol WSS, lanjutnya yang bersangkutan mengetahui terkait adanya aturan FIFA tentang pelarangan penggunaan gas air mata. Namun, tidak mencegah atau melarang pemakaian gas air mata pada saat pengamanan.

Sementara Danki III Brimob Polda Jatim AKP H dan Kasat Samapta Polres Malang BSA adalah orang yang memberi perintah kepada anggotanya di lapangan untuk melakukan penembakan gas air mata pada saat terjadi kericuhan pasca-pertandingan antara Arema FC melawan Persebaya.

Yang terakhir, Kasat Samapta Porles Malang AKP BS yang memerintahkan anggotanya untuk melakukan penembakan gas air mata.

“Kemungkinan penambahan pelaku apakah itu pelaku pelanggar etik, maupun pelaku akan kita tetapkan terkait pelanggaran pidana kemungkinan masih bisa bertambah dan tim masih terus bekerja,” kata Sigit di Kota Malang, Jawa Timur, Kamis (6/10).

Adapun inisial keenam tersangka merujuk kepada keterangan, Direktur Utama LIB Ahmad Hadian Lukita, Ketua Panitia Pelaksana Arema Malang Abdul Haris,Kabag Ops Polres Malang Kompol Wahyu Setyo Pranoto, Kasat Samapta Polres Malang AKP Bambang Sidik Achmadi, Komandan Kompi Brimob Polda Jatim inisial AKP Hasdarman, dan Security Steward Suko Sutrisno. Ant

 

 

Dampak Atas Pembangunan Saluran Air Dishub Surabaya Melakukan Rekayasa Lalu Lintas

Dampak Atas Pembangunan Saluran Air Dishub Surabaya Melakukan Rekayasa Lalu Lintas

LayarIndonesia.com,Surabaya – Dinas Perhubungan Kota Surabaya, Jawa Timur, melakukan rekayasa lalu lintas sebagai dampak atas pembangunan saluran air atau gorong-gorong di Jalan Dupak atau tepatnya depan Pasar Turi Baru.

Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya Soesandi Ismawan di Surabaya, Jumat, mengatakan, arus lalu lintas di Jalan Dupak saat ini diberlakukan contra flow atau arus berlawanan.

“Pemberlakuan contra flow itu merupakan hasil koordinasi antara jajaran Pemkot Surabaya dengan Polrestabes Surabaya,” kata dia.

Menurut dia, contra flow itu diberlakukan hingga 17 Oktober mendatang sekitar pukul 21.00 WIB-05.00 WIB.

“Jadi, nanti dari arah barat di Jalan Dupak dialihkan ke sisi selatan lewat jalur contra flow depan PGS (Pasar Grosir Surabaya). Setelah itu lurus ke arah timur lalu masuk ke Jalan Tembaan,” kata Sandi panggilan akrabnya.

Sandi mengatakan, rekayasa lalu lintas dengan sistem contra flow semacam ini dilakukan karena proyek pengerjaan saluran itu dimulai dari sisi utara, sehingga jalan yang sisi utara yang ditutup sementara.

Oleh karena itu, Sandi mengimbau kepada masyarakat untuk menyesuaikan dengan arus lalu lintas yang sudah diatur di lapangan.

“Teman-teman Dishub dan kepolisian sudah standby di lokasi untuk membantu mengatur arus lalu lintas. Kami mohon maaf apabila ada kepadatan arus lalu lintas di jalan tersebut, karena memang ada pengerjaan koneksi saluran,” ujar dia.

Sementara itu, Kepala Bidang Drainase Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (SDABM) Surabaya Eko Juli mengatakan, pengerjaan saluran itu untuk menghubungkan saluran yang ada di depan PGS dengan saluran besar yang ada di Pasar Turi Baru. Saluran besar itu menyambung ke saluran Dupak Perahu hingga ke pompa air Dupak.

“Jadi, selama ini kalau ada hujan lebat di depan Pasar Turi Baru di rel-rel itu pasti tergenang karena memang posisi jalannya rendah. Sedangkan air yang dari selatan jalan tidak bisa keluar karena nunggu air dari Jalan Semarang surut dulu. Makanya kami bikin saluran yang menghubungkan saluran di depan PGS ke saluran di depan Pasar Turi Baru,” kata Eko.

Dia memastikan, pengerjaan pembangunan saluran itu sudah dimulai Rabu (5/10) malam, tepatnya di sebelah timur rel kereta api. Sesuai hasil rekomendasi dari Polrestabes Surabaya dan Dishub Surabaya, pengerjaan saluran itu ditargetkan selesai dalam dua minggu ke depan.

“Insya Allah tidak sampai dua pekan. Sepekan lebih dikit sudah bisa selesai semuanya. Buktinya, dari kemarin kami sudah pasang 8 box culvert dari 18 box culvert yang akan kami pasang di proyek tersebut, karena panjang saluran yang kita bangun itu 20 meter,” kata dia.

Eko menjelaskan, pengerjaan saluran itu menutup satu ruas jalan, dan yang pertama ditutup adalah ruas jalan di sisi utara, makanya arus lalu lintas itu diberlakukan contra flow. Setelah di sisi utara selesai, maka akan dilanjutkan di sisi selatan.

“Dengan saluran baru ini, kami berharap ke depan tidak ada lagi genangan di depan Pasar Turi Baru itu, terutama di kawasan rel itu karena kami sudah mengkoneksikan ke saluran air yang lebih besar,” kata dia. Ant